Bapak Dadang by email
Cianjur – Jawa Barat
Saya peternak ayam kampung ingin menanyakan:
- Bagaimana dosis pemberian obat cacing Cacing Exitor, 1 tablet per ekor atau berdasarkan berat badan?
- Lebih efektif mana pemberian obat cacing lewat air minum atau campur pakan?
Jawab:
Terima kasih atas pertanyaan yang disampaikan.
- Pada umumnya obat cacing diberikan dalam dosis tunggal yaitu cukup satu kali pemberian. Pemberian obat cacing dengan tepat dosis sangat penting untuk diperhatikan. Untuk memperoleh hasil pengobatan yang optimal, maka dosis dan aturan pakai yang diberikan harus sesuai anjuran produk. Cacing Exitor merupakan salah satu obat cacing yang memiliki indikasi untuk mengatasi infeksi cacing gilik seperti Ascaridia sp,. Oxyspirura sp. Untuk mempermudah aplikasi penggunaan produk tersebut tertera pada produk berdasarkan umur ayam. Aturan pakai Cacing Exitor yaitu 1 kapsul untuk ayam umur 4-6 minggu dan 2 kapsul untuk ayam umur lebih dari 6 minggu.
- Setiap aplikasi pemberian obat cacing tentu menyesuaikan dengan petunjuk dari produsen obat yang tercantum pada label produk. Pemberian melalui air minum ataupun pakan keduanya sama-sama efektif sesuai dengan ajuran produk. Sebagai contoh aturan melalui campur pakan untuk produk Levamid atau melalui air minum untuk produk Vermixon Sirop. Maka untuk mendapatkan hasil pengobatan yang efektif, maka obat Levamid harus diberikan melalui campur pakan.
- Levamid tidak bisa larut didalam air sehingga pemberian obat cacing Levamid dilakukan dengan dicampurkan kedalam pakan. Selain itu jika pada label obat terdapat keterangan harus habis dalam waktu 2-4 jam, maka hal yang juga diperhatikan adalah jumlah pakan yang dicampur obat. Hal ini bertujuan agar pakan dan obat dapat habis dikonsumsi ayam dalam kurun waktu tersebut. Sebelum pemberian obat cacing, ayam dapat dipuasakan terlebih dahulu selama kurang lebih 2 jam. Dalam keadaan lapar, pakan akan segera habis. Sebelum obat cacing habis jangan diberikan tambahan pakan terlebih dahulu.
- Pemberian obat cacing perlu dilakukan pengulangan. Pengulangan obat cacing disesuaikan dengan siklus hidup dari cacing yang akan dibasmi. Misalnya pada cacing gilik dapat diulang 1-2 bulan sekali, sedangkan pada cacing pita dapat diulang 1 bulan sekali. Kemudian untuk pencegahan pada kandang postal non panggung dapat diberikan obat cacing mulai umur 1 bulan dan diulang satu bulan sekali. Sedangkan pada kandang baterai dapat diberikan pada saat naik baterai kemudian dapat diulang setiap tiga bulan sekali.
- Untuk efektivitas obat perlu juga dilakukan pengujian untuk menentukan cacing apa yang menginfeksi sehingga target obat sesuai. MediLab merupakan laboratorium Medion yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. MediLab melayani pengujian termasuk uji feses untuk mengidentifikasi jenis cacing yang menyerang unggas. Satu lagi hal yang juga penting dalam mengendalikan cacing di peternakan ialah pengendalian inang antara seperti lalat (dengan produk Flytox) dan semut (dengan insektisida). Apabila peternak mampu mengontrol inang antara ini, maka jangka waktu pengulangan pemberian obat cacing pada masa produksi bisa lebih panjang/lama.
Pengobatan Cacingan yang Tepat