Kopi merupakan minuman yang populer untuk dikonsumsi karena kandungan kafein di dalamnya akan meningkatkan produksi hormon adrenal dalam tubuh sehingga membuat badan terasa lebih segar dan otak lebih fokus dalam berpikir. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi kopi, seperti waktu dan dosisnya. Atau salah-salah, akan berdampak buruk bagi kesehatan.
Waktu yang Tepat untuk Minum Kopi
Kebanyakan orang minum kopi pada pagi hari, yaitu sekitar pukul 8.00 hingga 9.00. Padahal di waktu tersebut hormon stres dalam tubuh cenderung meningkat sehingga konsumsi kafein justru akan meningkatkan level stres. Akibatnya, dibutuhkan lebih banyak lagi kafein untuk menekan stres yang muncul.
Pukul 10.00 hingga 11.30 pagi disebut-sebut sebagai waktu yang tepat untuk minum kopi. Pada jam tersebut hormon kortisol menurun sehingga tubuh butuh suntikan kafein. Selain di jam tersebut, minum kopi antara pukul 13.00 hingga 17.00 dapat membuat tubuh terasa lebih energik. Sementara minum kopi setelah pukul 17.00 dapat membuat sulit tidur di malam hari.
Minum kopi setelah makan juga tidak tepat karena dapat menghambat penyerapan zat besi di dalam tubuh. Selain zat besi, kopi juga menghambat penyerapan vitamin dan mineral lain. Setelah makan kacang-kacangan, unggas, daging merah atau tiram sebaiknya tidak minum kopi karena zinc yang terkandung di dalamnya akan dikeluarkan dari tubuh.
Dosis Kopi per Hari
Selain waktunya, dosis kopi yang diminum per hari juga perlu diperhatikan. Mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat menyebabkan jantung berdebar-debar karena kafein memacu kerja jantung, insomnia, perasaan cemas, sakit kepala, dan masalah pencernaan. Dosis kopi yang disarankan WHO adalah 2 cangkir per hari.
