Korep atau kurap masih banyak diperbincangan di kalangan penghobi ayam laga terutama saat musim hujan seperti saat ini. Korep merupakan penyakit infeksi jamur pada kulit yang cukup menjadi perhatian karena dapat mempengaruhi performa ayam. Jenis jamur yang paling banyak ditemukan pada infeksi jamur pada kulit adalah Microsporum gallinae. Selain itu juga dapat disebabkan oleh Microsporum gypseum, Trichophyton megnini, Trichophyton simii, Epidermophyton sp.
Permasalahan Penyakit Korep
Penampakan gejala klinis penyakit korep akan muncul luka berkerak putih pada kulit yang tidak berbulu. Hal ini juga dapat meluas ke bagian kulit yang tidak berbulu dan sekitar dasar folikel bulu. Pada kasus yang berat ayam dapat merasa gatal bahkan kehilangan bulu dengan kondisi hiperkeratosis atau kondisi kulit menebal. Kasus yang paling sering ditemukan pada ayam laga adalah infeksi jamur pada jengger dan muka. Jika tidak segera ditangani maka jamur yang menyebabkan korep sangat cepat meyebar ke area kulit lainnya dan dapat menyebabkan kerontokan bulu. Kulit di sekitar area kerontokan bulu akan nampak kering, bersisik dan menebal. Kerontokan bulu umumnya terjadi pada bagian atas kepala. Namun dapat juga meluas pada leher maupun sayap. Dimana bulu mempunyai peran yang sangat penting terhadap performa ayam.
Beberapa penghobi mengeluhkan jika ayam terkena infeksi jamur maka dapat menular ke ayam lain. Penghobi pun juga mengeluhkan jika ayam terinfeksi jamur akan mudah kambuh atau terinfeksi kembali. Perlu diketahui bahwa infeksi jamur dapat menular antar ayam melalui kontak langsung maupun tidak langsung seperti melalui peralatan. Penting diperhatikan bahwa peralatan dan kandang dapat berperan sebagai media penularan. Jika ayam terkena infeksi jamur, pengobatan yang dilakukan pun harus tuntas. Kedua hal ini lah yang harus diwaspadai agar penyakit jamur tidak mudah kambuh kembali. Dalam penanganan penyakit ini selain pengobatan yang tuntas juga penting untuk melakukan dekontaminasi atau menekan kontaminasi jamur di lingkungan.
Penanganan Penyakit Korep
Penanganan yang perlu dilakukan agar infeksi jamur tidak berulang atau kambuh kembali antara lain:
- Memisahkan ayam sakit ke kandang isolasi atau kandang terpisah agar tidak berperan sebagai sumber penularan.
- Membersihkan bagian jengger, muka, kulit kepala dan bagian lain yang terinfeksi jamur secara perlahan kemudian keringkan.
- Memisahkan peralatan pemeliharaan dan perawatan termasuk spon untuk membersihkan atau memandikan. Peralatan yang terkontaminasi jamur dapat berperan sebagai media penularan penyakit.
- Memberikan pengobatan hingga tuntas dengan obat anti jamur. Oleskan Mycoraid pada bagian yang terinfeksi jamur, 2-3 kali sehari sampai sembuh. Pengobatan tetap dilanjutkan setelah infeksi sembuh untuk mencegah jamur muncul kembali. Pengobatan yang dilakukan membutuhkan kesabaran dan ketelatenan agar korep dapat sembuh dengan cepat dan optimal. Pengobatan penyakit korep ini harus dilakukan dengan tuntas agar tidak mudah kambuh kembali.
- Memberikan suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh ayam laga sehingga proses penyembuhan semakin cepat. Misalnya dengan pemberian Solvit.
- Cuci peralatan pemeliharaan (tempat pakan dan minum) serta perawatan (spon) secara rutin dan celup atau rendam dengan desinfektan Antisep atau Neo Antisep kemudian keringkan.
- Membersihkan kandang dan desinfeksi setiap hari ke seluruh kandang untuk membasmi jamur dengan Antisep atau Neo Antisep.
- Memastikan sirkulasi udara kandang baik dan mendapatkan sinar matahari yang cukup sehingga kandang tidak lembap. Terutama saat musim hujan seperti saat ini. Curah hujan yang tinggi tentu akan berdampak terhadap kelembapan udara kandang semakin meningkat. Lingkungan yang lembap merupakan kondisi ideal untuk pertumbuhan jamur.
- Jika ayam sudah sehat kembali, ayam rutin dimandikan kemudian dijemur setiap hari. Ada kemungkinan pula ayam tertular penyakit saat bertanding sehingga setelah bertanding ayam perlu dibasuh atau dibersihkan.
- Segera memberikan pengobatan pada luka ketika ayam selesai bertanding maupun latihan tanding.
- Selalu memperhatikan kondisi kesehatan ayam, sehingga jika ayam sakit atau muncul gejala awal segera dapat diketahui. Dengan demikian penanganan atau pengobatan dapat dilakukan sesegera mungkin sehingga ayam lebih cepat sembuh.