Dalam memelihara kucing, memberikan makanan yang tepat sangat penting untuk diperhatikan. Hal ini tentu bertujuan agar kesehatan hewan peliharaan terjaga. Kucing yang sehat membutuhkan makanan berkualitas tinggi dengan nutrisi seimbang, mulai dari protein, asam lemak esensial, karbohidrat, mineral dan vitamin. Sebelum memilih jenis makanan kucing, penting untuk mempertimbangkan umur, kondisi kesehatan dan kebutuhan nutrisi.

Jenis-Jenis Makanan Kucing

Makanan kucing berdasarkan teksturnya ada tiga jenis yaitu makanan kering, semi basah dan basah. Jenis makanan ini dipengaruhi oleh kandungan kadar air. Makanan kering biasanya mengandung air 6-10%, semi basah mengandung air 35% dan makanan basah mengandung air hingga 80%. Pemilihan jenis makanan kucing yang tepat perlu melihat beberapa faktor, seperti umur, tingkat aktivitas, kondisi kesehatan dan kesukaan kucing. Berikut adalah beberapa jenis makanan kucing yang umum tersedia:

• Makanan kering (kibbles)
Merupakan salah satu bentuk makanan kucing yang paling umum digunakan. Makanan kering disediakan dalam bentuk kibbles atau pelet kering yang mudah dikonsumsi kucing. Jenis makanan ini praktis dalam pemberian dan penyimpanan, serta tahan lama atau tidak mudah basi. Saat mengunyah kibbles juga dapat membantu membersihkan gigi kucing. Bahan utama makanan ini biasanya berupa daging, ikan atau sumber protein lain yang dicampur dan diolah menjadi butiran kering.

• Makanan basah
Merupakan makanan kucing dalam kaleng atau kantong yang bertekstur lembap seperti daging. Jenis makanan ini bisa membantu menjaga hidrasi kucing karena kandungan air yang lebih tinggi. Makanan basah mengandung tinggi protein sehingga cocok untuk kucing yang memerlukan protein yang tinggi. Ada banyak varian makanan basah, untuk anak kucing, kucing dewasa serta khusus untuk masalah kesehatan, seperti gangguan ginjal atau pencernaan.

• Makanan semi basah
Makanan semi basah memiliki tekstur yang setengah lembap. Tekstur ini menjadi pilihan yang menarik bagi banyak kucing yang tidak menyukai tekstur kering atau basah. Kandungan air tersebut tetap bisa membantu dalam menjaga kucing terhidrasi.

Memilih Makanan Kucing yang Baik

Memilih makanan kucing dan cara pemberiannya yang baik sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kucing. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih makanan kucing yang baik:

1.  Menyesuaikan kebutuhan kucing
Cara memilih makanan kucing yang pertama dan paling dasar yaitu menyesuaikan kebutuhan pakannya dengan usia, aktivitas, status kesehatan, serta kebutuhan individual lainnya. Setiap kucing memiliki kebutuhan yang berbeda, maka jenis makanan hariannya juga harus disesuaikan. Penting untuk memperhatikan label dan memastikan kebutuhan nutrisi kucing terpenuhi.

• Makanan untuk anak kucing (kitten). Kitten memerlukan nutrisi tambahan untuk pertumbuhan, seperti asupan yang diperoleh dari susu induk, serta yang mengandung lebih banyak protein dan kalori.
• Makanan untuk kucing dewasa. Kucing dewasa memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda dibandingkan dengan kitten. Makanan untuk kucing dewasa biasanya lebih rendah protein dan kalori.

2.  Memilih makanan dengan bahan dasar yang tepat
Kucing merupakan hewan karnivora murni. Makanan kucing harus bersumber dari protein hewani seperti dari ikan, ayam, kalkun, dan lain sebagainya.

3.  Memerhatikan kandungan nutrisinya
Selain bahan dasar yang digunakan dalam makanan, hal yang penting diperhatikan adalah kandungan nutrisi dalam makanan kucing tersebut. Pastikan jika makanan kucing tersebut mengandung energi, protein, asam amino, vitamin, mineral, ion, asam lemak, karbohidrat, serta serat. Beragam kandungan nutrisi tersebut tentu sangat baik bagi pertumbuhan dan kesehatan kucing.

Seperti pada pakan kucing Kadofu yang mengandung protein seimbang berkualitas tinggi yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kucing. Kucing tentu sangat memerlukan pakan dengan kandungan protein tinggi agar terpenuhi seluruh kebutuhan asam aminonya. Salah satu asam amino esensial yang diperlukan oleh kucing dari makanan harian yaitu taurine dan methionine untuk menjaga kesehatan. Serta taurine juga berfungsi untuk ketajaman penglihatan dan fungsi hati.

Kadofu juga mengandung asam lemak omega 3 dan omega 6 yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan otak. Kolin klorida yang terkandung juga berperan untuk meningkatkan fungsi otak. Dengan adanya serat di dalam Kadofu membuat makanan lebih mudah dicerna. Selain itu, juga dilengkapi dengan prebiotik yang bermanfaat untuk mengoptimalkan pencernaan serta ekstrak Yucca schidigera untuk mengurangi bau tidak sedap pada kotoran.

4.  Hindari bahan yang membuat alergi
Kucing juga dapat mengalami alergi dari makanan. Sehingga penting untuk menjauhkan makanan yang sekiranya bisa menimbulkan alergi. Sebagai contoh ada kucing yang alergi terhadap gandum, sehingga perlu dipastikan memilih makanan kucing yang berlabel grain-free.

5.  Pilih yang berkualitas
Makanan kucing berkualitas, selain terbuat dari bahan baku pilihan bernutrisi tinggi dan mengandung semua nutrisi yang cocok untuk kucing juga diproduksi oleh produsen yang bersertifikasi. Sebagai contoh, Kadofu diproduksi di fasilitas yang telah memiliki sertifikat Good Manufacturing Practice (GMP) dan Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP) sehingga standar dan keamanan pangan selalu terjaga.

Pemberian Makan Kucing

Setelah memilih makanan yang tepat untuk kucing, selanjutnya perlu memperhatikan kapan waktu pemberian makan yang teratur dan konsisten serta seberapa banyak jumlahnya. Rutinitas pemberian makan yang teratur akan membantu kucing merasa senang dan nyaman.

• Jumlah pemberian
Pemberian makan dapat diatur sesuai kebutuhan. Takaran makanan kucing yang tepat akan bervariasi tergantung pada usia, berat badan, aktivitas, dan kesehatan kucing. Sebaiknya hindari memberi makan dalam porsi yang terlalu banyak karena dapat menyebabkan kegemukan dan berisiko terjadi masalah kesehatan pada kucing. Jumlah pemberian makanan dapat mengikuti panduan porsi makan yang tertera di label makanan atau berkonsultasi dengan dokter hewan.

• Waktu pemberian
Kucing juga membutuhkan jadwal makan yang rutin untuk membentuk kebiasaan. Ketika mulai terbiasa dengan jadwal makan yang dibuat, kucing akan lebih menikmati saat memakannya. Dengan mengikuti jadwal yang rutin, nafsu makan kucing dapat terangsang ketika mendekati waktu makan dan dapat makan dengan lahap.

• Frekuensi pemberian
Berapa sering pemberian pakan kucing bervariasi tergantung pada usia, aktivitas, dan kondisi kesehatan kucing.
– Untuk anak kucing (di bawah 6 bulan), dapat diberikan makan 3-4 kali sehari
– Kucing dewasa biasanya dapat diberi makan 2 kali sehari
– Untuk kucing senior yang kurang aktif dapat diberi makan 3-4 kali sehari

• Tempat makan yang aman dan nyaman
Dalam pemberian makanan dapat dipilih bentuk mangkuk yang mudah dibersihkan dan aman saat digunakan. Mangkuk yang cekung lebih dalam dengan bagian sisi yang tinggi bisa melukai kumis kucing sehingga mereka tidak nyaman saat menikmati makanannya. Dapat dipilih mangkuk yang lebar dan datar agar kucing lebih leluasa saat makan. Mangkuk yang lebar juga akan memudahkan kamu ketika membersihkannya.

• Lokasi yang nyaman
Perhatikan area makan yang lebih leluasa agar kucing makan dengan nyaman. Makanan perlu diletakkan di tempat yang mudah terlihat supaya kucing tidak bingung saat mencarinya.

• Selalu sediakan air minum
Kucing juga memerlukan asupan air untuk kesehatannya. Banyak kucing yang tidak minum air dalam jumlah yang cukup atau diberikan air yang kurang bersih. Hal ini dapat mempengaruhi kesehatannya karena kekurangan cairan maupun air tersebut terkontaminasi mikroorganisme penyebab penyakit. Berikan semangkuk air di samping makanannya dan air minum diganti sesering mungkin supaya tetap bersih dan segar.

• Pengenalan makanan baru
Jika akan mengganti makanan, perlu dilakukan secara bertahap dengan mencampurkan makanan lama dan baru selama 7-10 hari untuk menghindari gangguan pencernaan.

• Pantau kesehatan
Perhatikan reaksi kucing terhadap makanan yang diberikan terutama untuk makanan baru dan konsultasikan dengan dokter hewan jika mucul gangguan kesehatan seperti muntah, diare, atau kehilangan nafsu makan.

Pemberian Makanan Tambahan

Kucing dapat diberikan makanan tambahan atau snack di sela pemberian makanan utamanya. Pemberian snack memberikan manfaat yang baik karena snack juga mengandung nutrisi penunjang kesehatan. Pemberian snack bisa menjadi selingan agar kucing tidak bosan dengan makanan utama. Kandungan nutrisi yang baik, seperti protein, lemak, vitamin, mineral dan omega 3 bermanfaat untuk melengkapi kebutuhan nutrisi. Namun dalam pemberiannya, snack kucing juga perlu diperhatikan agar tidak berlebihan. Berikut beberapa hal yang dapat diperhatikan dalam pemberian snack kucing:

Snack dapat diberikan setelah kucing makan makanan utama, ketika kucing tidak nafsu makan atau ketika bermain bersama kucing. Umumnya snack jenis ini tersedia dengan pilihan beragam varian rasa yang disukai kucing sehingga dapat menambah nafsu makan.

Snack bisa diberikan sebagai hadiah. Contohnya snack diberikan setelah kucing menunjukkan perilaku yang baik. Kebiasaan ini juga untuk memperkuat perilaku baik pada kucing.

• Sesuaikan porsi pemberian snack dengan ukuran dan kebutuhan kucing. Hindari pemberian snack terlalu banyak karena dapat menyebabkan kegemukan. Kegemukan pada kuicing berisiko pada gangguan kesehatan seperti diabetes, gangguan jantung dan masalah persendian.

• Jangan memberi snack sebagai makanan utama. Snack hanya diberikan sebagai tambahan makanan.

• Pastikan snack yang diberikan memiliki nilai gizi yang baik. Snack kucing harus mengandung protein kualitas tinggi dan rendah kalori yang akan memberi manfaat tambahan nutrisi tanpa meningkatkan risiko kegemukan. Hindari memberi snack yang mengandung bahan berbahaya bagi kucing, seperti susu yang berlebihan, bawang, coklat, anggur, kismis atau bahan lain yang menyebabkan masalah untuk kucing.

Pemilihan snack yang tepat dengan cara pemberian yang baik akan membantu menjaga kesehatan dan kebahagiaan kucing. Sebagai contohnya adalah Kadofu Creamy Delight dengan banyak pilihan rasa yaitu salmon, ayam, tuna bonito, crab tuna dan scallop tuna yang mampu meningkatkan nafsu makan dan asupan nutrisi bagi kucing. Kadofu Creamy Delight memiliki kandungan air sampai 85% dan padat nutrisi. Dengan pemberian Kadofu Creamy Delight membantu meningkatkan kesehatan kulit dan bulu, menjaga kesehatan retina, penglihatan dan sistem reproduksi. Selain itu, dengan adanya kandungan green tea extraxt dapat membantu mengurangi bau mulut dan urin serta berfungsi sebagai antioksidan.

Memilih Makanan Kucing yang Baik dan Cara Pemberiannya
Subscribe To Our Newsletter
We respect your privacy. Your information is safe and will never be shared.
Don't miss out. Subscribe today.
×
×
WordPress Popup Plugin