Biosecurity, Salah Satu Generasi Keamanan Farm
Masyarakat perunggasan di Indonesia pasti sudah tahu dan setuju bahwa biosecurity sangat penting dijalankan di lingkungan farm. Semenjak kasus AI (Avian Influenza) merebak, biosecurity langsung menjadi primadona dan semua peternak mulai menjalankan biosecurity dengan ketat. Namun sayangnya penerapan biosecurity yang ketat dan disiplin itu hanya dijalankan peternak saat ada ancaman gangguan produktivitas dan serangan penyakit. Begitu ancaman berlalu, biosecurity mulai longgar kembali. Hal tersebut sangatlah tidak tepat. Dalam usaha budidaya unggas menjadi aman atau tidaknya lingkungan farm tergantung dari tingkat biosecurity. Jadi, bisa dikatakan biosecurity adalah salah satu garansi keamanan suatu farm dan seharusnya dijalankan sebagai upaya pencegahan ancaman.
Biosecurity merupakan sistem pertahanan paling luar dan pertama yang bisa melindungi ayam dari bibit penyakit. Jika pertananan ini sejak awal sudah lemah, maka bibit penyakit yang banyak terdapat di lingkungan luar akan leluasa menginfeksi ayam, dan bukan tidak mungkin lapisan pertahanan di dalam tubuh ayam pun tidak sanggup untuk menghalaunya. Dalam penerapan biosecurity, perlu juga digarisbawahi bahwa biosecurity bukan hanya sekedar desinfeksi. Konsepnya justru lebih luas karena terdiri dari biosecurity konseptual, struktural, dan operasional. Secara detail bahasan tentang konsep biosecurity inilah yang kami angkat dalam Artikel Utama Info Medion edisi Agustus 2018 kali ini.
Selanjutnya pada rubrik Suplemen kami menyoroti peran seleksi dan culling yang menjadi sangat penting untuk mempertahankan keseragaman ayam. Seperti yang kita tahu, parameter yang bisa menjadi penentu keberhasilan pemeliharaan ayam salah satunya adalah ayam memiliki keseragaman yang baik, mulai dari strain, umur, berat badan dan perkembangan organ reproduksi sampai status kesehatan. Salah satu kasus yang seringkali ditemukan saat kita lengah tidak melakukan seleksi dan culling dengan baik adalah produksi telur tidak bisa mencapai puncak karena tidak adanya keseragaman. Mengerti akan hal ini, maka pengaplikasian seleksi dan culling yang tepat akan menjaga ayam tetap dalam kondisi yang seragam sehingga puncak produksi maupun kecepatan pertumbuhan bisa tercapai dengan baik. Selain kedua artikel tersebut, simak pula rubrik lain yang telah kami himpun dan sajikan untuk pembaca setia buletin Info Medion. Akhir kata, selamat membaca!