Ibu Atika – by email

Izin bertanya terkait ventilasi udara kandang ayam tipe closed house. Seperti yang kita tahu kalau tidak sedikit penyakit ayam yang penyebarannya melalui udara seperti AI, ND dengan angka kematian yang tinggi bila terjadi outbreak yang akhirnya jelas merugikan para peternak. Bagaimana pencegahan untuk penyebaran penyakit via udara pada kandang closed house?

Jawab :

Terima kasih Ibu Atika atas pertanyaannya. Pemeliharaan ayam dengan sistem closed house memang memberikan kemudahan bagi peternak dengan kecanggihan peralatannya. Namun sistem closed house saja tidak akan cukup jika tidak didukung penerapan manajemen biosecurity dan program kesehatan yang optimal. Penggunaan sistem closed house bisa berpotensi terjadi penyebaran bibit penyakit jika sanitasi, persiapan kandang hingga biosecurity tidak dilakukan optimal.

Seperti yang sudah kita ketahui, penerapan biosecurity menjadi elemen penting untuk mencegah serangan penyakit. Tiga poin penting dalam prinsip biosecurity yaitu isolasi atau mencegah penularan penyakit dengan pemisahan, kontrol lalu lintas yang memasuki area farm (manusia, hewan ternak, peralatan, kendaraan), serta sanitasi dan desinfeksi.

Secara prinsipnya, kandang sistem closed house tetap wajib untuk menerapkan biosecurity dalam proses pemeliharaan ternak meliputi beberapa komponen yaitu konseptual, struktural dan operasional. Beberapa hal penerapan biosecurity operasional untuk pencegahan penyebaran penyakit di dalam kandang closed house diantaranya :

• Pembersihan, pencucian kandang serta penyemprotan desinfektan di seluruh area peternakan. Dengan desinfektan Formades/ Sporades untuk kandang kosong.

• Desinfeksi litter/sekam sebelum disebar dalam kandang untuk membasmi bibit penyakit apabila ada yang menempel di litter tersebut. Jenis desinfektan yang bisa digunakan yaitu Formades.

• Perhatikan juga kebersihan cooling pad, kipas, bagian dalam dan luar tirai penutup, lantai kandang hingga plafon atap. Penyemprotan desinfektan pada cooling pad minimal sekali setiap bulannya seperti dengan Medisep berperan untuk mencegah pertumbuhan lumut dan bakteri. Cooling pad juga bermanfaat sebagai penyaring udara yang masuk ke kandang dan dengan penambahan desinfektan pada air yang membasahi cooling pad akan bermanfaat untuk desinfeksi udara di kandang.

Desinfeksi kandang dapat dilakukan dengan memperhatikan beberapa hal berikut:

Spray desinfektan dapat dilakukan saat kondisi masih ada sedikit hembusan angin

Spray desinfektan dilakukan dengan partikel air yang sangat lembut atau berbentuk kabut

• Jarak dan tekanan spray harus konsisten agar desinfektan terdistribusi merata di seluruh area kandang

• Untuk di kandang closed house, spray dilakukan dari area depan (inlet) ke area (outlet) agar mengikuti arah aliran udara

• Hindari spray desinfektan saat puncak kelembapan di dalam kandang biasanya saat malam hari atau pagi hari dan saat hujan

• Mengontrol pembatasan lalu lintas orang, barang dan kendaraan serta penerapan 3 zona secara ketat dan konsisten

• Rutin membersihkan tangki air minum, menerapkan filtrasi air otomatis, melakukan flushing pada pipa air minum untuk mencegah terbentuknya biofilm. Tindakan flushing akan lebih optimal jika dibantu dengan Bioflush. Biofilm juga dapat dicegah dengan penggunaan gelombang suara dengan memasang perangkat Harsonic.

• Cuci tempat ransum secara rutin, serta didesinfeksi dengan direndam dalam Medisep (15 ml tiap 10 liter air), Zaldes (6 ml tiap 1 liter air), atau Neo Antisep (9 ml tiap 5 liter air)

• Menyediakan sarana celup kaki dan semprot badan menggunakan Antisep atau Medisep untuk petugas kandang sebelum memasuki masing-masing kandang

• Mesin kontrol sistem juga harus dibersihkan dengan menyeka menggunakan kain lembap. Gunakan blower udara atau upayakan sirkulasi udara baik pada ruang kontrol mesin.

• Penggunaan baju khusus untuk seluruh petugas

• Mengontrol vektor tikus dan burung liar. Serta berantas serangga dengan insektisida. Untuk membasmi populasi lalat bisa menggunakan produk Larvatox, Flytox dan Delatrin.

• Tambahkan Ammotrol untuk mengikat kadar bau amonia di dalam kandang

• Sanitasi air minum (Desinsep) dan kontrol gudang penyimpanan pakan

• Mengontrol limbah produksi dan bangkai ternak

Dalam pelaksanaan desinfeksi, untuk mengoptimalkan daya kerja desinfektan maka perlu memperhatikan beberapa hal:

• Pilih jenis desinfektan yang sesuai
Pilih desinfektan sesuai dengan jenis bibit penyakit yang akan dibasmi. Misalnya desinfektan dari golongan ammonium kuartener (Quats) kurang efektif membasmi virus yang tidak beramplop seperti virus Gumboro, Reovirus, dan Avian Encephalomyelitis. Pemilihan desinfektan juga harus memperhatikan kondisi ayam. Saat akan digunakan untuk spray kandang yang ada ayamnya atau desinfeksi air minum, pilihlah desinfektan yang aman seperti Desinsep, Antisep, Neo Antisep atau Medisep. Saat kandang kosong semua desinfektan dapat digunakan.

• Dosis dan cara pemberian yang tepat
Cara aplikasi desinfektan dengan cara spray hendaknya dilakukan sampai permukaannya basah oleh desinfektan. Dosis pelarutan vaksin sesuai dengan rekomendasi produk.

• Gunakan air yang berkualitas
Level pH air hendaknya netral atau 5-8 serta air tidak bersifat sadah (kandungan ion Ca²⁺ dan Mg²⁺ sedikit) sehingga desinfektan bekerja optimal. Kadar pH dan kesadahan air dapat memengaruhi daya kerja desinfektan terutama golongan Quats dan Iodine.

• Perhatikan adanya bahan organik
Singkirkan material organik (seperti darah, lendir dan feses) yang menempel pada permukaan kandang atau peralatan sehingga waktu kontak dan kerja desinfektan menjadi lebih cepat dan efektif. Desinfektan golongan aldehid tidak terpengaruh oleh material organik (misal Formades dan Sporades). Pencucian kandang yang tepat diperlukan agar desinfektan bekerja dengan optimal.

Pemakaian desinfektan yang tepat merupakan salah satu bentuk biosecurity yang perlu diterapkan dalam suatu kandang untuk meminimalisir jumlah bibit penyakit di lingkungan kandang. Desinfektan digunakan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme patogen seperti bakteri, virus, dan jamur yang dapat menyebabkan penyakit pada ayam.

Desinfeksi Kandang Closed House
Subscribe To Our Newsletter
We respect your privacy. Your information is safe and will never be shared.
Don't miss out. Subscribe today.
×
×
WordPress Popup Plugin