Edisi 06/17
Pentingnya Menjaga Kesehatan Puyuh
Pengembang usaha ternak puyuh di Indonesia memiliki prospek yang bagus, terutama bila ditinjau dari aspek masyarakat akan seleranya pada telur dan daging unggas kecil ini. Kesehatan ternak merupakan kunci penentu keberhasilan suatu usaha peternakan khususnya ternak puyuh. Puyuh tergolong unggas yang relatif tahan terhadap serangan penyakit. Namun sudah sepatutnya jika kita tetap harus memperhatikan manajemen pemeliharaan, program kesehatan dan biosecurity yang digunakan, serta menciptakan lingkungan nyaman bagi puyuh. Berdasarkan pemikiran tersebut sangat perlu untuk mengetahui adanya faktor-faktor yang dapat menyebabkan penyakit bahkan menurunkan produktivitas puyuh, sehingga dapat dilakukan metode pengendalian dan pencegahan tersebut dengan efisien dan efektif. Selanjutnya, dibutuhkan manajemen pemeliharaan yang terkoordinasi dengan baik agar produksi bisa bertahan lebih lama sehingga keuntungan maksimal pun bisa diperoleh peternak. Oleh karena itu, dalam Artikel Utama Info Medion edisi Juni 2017 kali ini akan mengangkat topik mengenai manajemen kesehatan puyuh yang berjudul “Menjaga Puyuh Tetap Sehat dan Produksi Optimal”
Selain beternak puyuh, banyak pula peternak yang berkecimpung dalam budidaya ayam laga. Memiliki ayam laga yang tangguh dan unggul mendatangkan kepuasan tersendiri bagi pemiliknya. Tak banyak dari kita yang paham betul mengenai persiapan ayam laga sebelum bertarung agar menang di arena. Dalam suplemen Info Medion edisi bulan ini, disajikan ulasan menarik mengenai perawatan dan persiapan tersebut.
Selain artikel utama dan suplemen, tak lupa kami berikan pula rubrik menarik lainnya dalam rubrik konsultasi teknis, info harga daging dan telur, serba serbi, dan peristiwa.
Selamat membaca. Sukses selalu.
Indo Livestock merupakan pameran industri peternakan dan pakan ternak terbesar di Indonesia yang dipersembahkan oleh Direktorat Jenderal Peternakan Departemen Pertanian dan didukung oleh organisasi-organisasi terkait di industri peternakan, termasuk media publikasi internasional maupun nasional. Pameran tersebut mempertemukan para pelaku industri peternakan baik di Indonesia maupun internasional, untuk melihat teknologi dan informasi terkini serta melakukan kerjasama bisnis.
Ajang tersebut akan diadakan untuk ke-12 kalinya pada tanggal 17-19 Mei 2017 di Grand City Convex Surabaya. Lebih dari 580 exhibitors dari 45 negara akan berpartisipasi dalam Indo Livestock Expo & Forum 2017 ini.
