Bapak Salim Ahmad
email : irfanforever646@gmail.com
Bolehkah jika vaksin via air minum seperti vaksin Gumboro diberikan dengan dosis yang dilebihkan dari aturan yang disarankan? Adakah efek positif dan negatifnya?
Jawab:
Yth. Pak Salim Ahmad, terima kasih atas pertanyaannya. Jika pemberian vaksin dengan dosis 2 kali atau double dosis dari yang dianjurkan sebenarnya tidak berdampak negatif terhadap ayam. Adapun kekurangan dari vaksinasi dengan dosis berlebih ialah kemampuan menstimulasi pembentukan antibodi pun tidak akan berbeda signifikan dengan vaksinasi dosis tunggal sehingga pengeluaran lebih besar.
Maka, untuk pemberian vaksin melalui air minum, dosis vaksin bisa diberikan 1,5-2 kali dosis. Hal ini bertujuan agar setiap ayam mendapatkan 1 dosis penuh karena konsumsi air minum ayam bisa berbeda satu sama lain. Lakukan vaksinasi sesuai dosis yang disarankan dengan memperhatikan hal hal sebagai berikut:
- Kondisi ayam saat divaksin. Ayam yang stres atau dalam dalam masa inkubasi penyakit, terutama penyakit imunosupresif seperti Gumboro, Marek’s, mikotoksikosis yang menyebabkan kekebalan yang terbentuk tidak akan optimal.
- Tata laksana vaksinasi harus dilakukan dengan benar dan tepat mulai dari penanganan vaksin saat dibawa ke kandang hingga aplikasi vaksin pada ayam. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam tata laksana vaksinasi melalui air minum, antara lain:
- Sebelum diberi air minum yang berisi vaksin, ayam dipuasakan minum selama 2-3 jam, tergantung cuaca. Kalau hari panas, ayam dipuasakan minum cukup selama 1 jam.
- Agar hasil vaksinasi melalui air minum optimal sebaiknya vaksinasi dilakukan pada pagi hari, karena merupakan waktu puncak ayam beraktivitas dan mengonsumsi air minum. Tingkat stres ayam pada pagi hari juga relatif kecil, karena kondisi cuaca lingkungan yang relatif masih nyaman (tidak terlalu panas).
- Air minum yang digunakan harus bebas kaporit (klorin) desinfektan lain atau logam (jangan menggunakan tempat minum dari kaleng).
- Karena vaksin Gumboro aktif memiliki keterbatasan waktu yaitu 2 jam harus habis, maka jumlah air minum yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan air minum selama waktu vaksinasi tersebut. Selama 15- 30 menit sebelum pencampuran vaksin, air minum bisa ditambahkan Medimilk 20-30 gram tiap 10 liter air atau Netrabil 5 gram tiap 1 liter air. Medimilk dan Netrabil berguna untuk menjaga agar daya kerja vaksin tetap baik selama pemberian.
- Sebelum vaksinasi, lakukan pembersihan tempat minum ayam minimal sehari 2x, dilakukan dengan mencuci TMA sebelum mengganti air minum ayam. Sedangkan untuk tempat minum ayam otomatis dengan membersihkan piringan TMAO menggunakan lap kain bersih yang dicelupkan pada Medisep sebelum digunakan untuk mengalirkan vaksin. Secara periodik minimal 1 minggu sekali, lepas dan bersihkan filter yang terdapat pada TMAO dengan cara di-flushing (semprot dengan air bertekanan) untuk menghilangkan endapan/lendir yang mungkin ada di filter TMAO.
- Kuras torn air dan flushing pipa air untuk menghilangkan biofilm yang menempel di sepanjang saluran instalasi air, terutama jika menggunakan TMAO dan Nipple drinker.
- Letakkan air minum yang berisi vaksin di tempat yang teduh, jangan terkena panas dan sinar matahari langsung.
- Agar potensi vaksin bisa bekerja dengan optimal saat kualitas air bermasalah atau untuk memastikan air yang digunakan sebagai pelarut aman (bagus), maka hentikan pemakaian desinfektan melalui air minum 48 jam sebelum dan sesudah vaksinasi dan perlu diberikan stabilizer (penstabil) agar kualitas air bagus saat digunakan.
- Berikan multivitamin (Vita Stress) dan imunostimulan (Imustim) untuk menjaga stamina tetap prima serta membantu meningkatkan daya kerja kekebalan tubuh.
- Tata laksana pemeliharaan yang baik akan mempengaruhi ayam yang tinggal di dalamnya dan secara tidak langsung akan mempengaruhi respon ayam terhadap hasil vaksinasi.
- Vaksinator atau operator kandang harus rutin berjalan keliling untuk memastikan semua ayam bisa mengakses dan mendapatkan vaksin sesuai dosis.